Skip to main content

Bedah Rasa Kopi Vietnam

Find Out the taste of Vietnamese coffee

| | MC | 06DES16 |


Rasa ingin tau dengan pemberitaan kasus heboh di televisi berkaitan dengan KOPI VIETNAM, alhasil sanggup juga sample kopi Vietnam jenis arabica kiriman dari sobat yang tinggal di sana.

Bagaimana sih rasanya Kopi Vietnam.... koq sanggup seterkenal itu? koq banyak penggemarnya di negara Indonesia yang notabene juga penghasil utama kopi dunia?

Singkat dongeng saya coba membedah bungkus kopi kiriman dari Vietnam dan sekaligus mencari tahu ada apa dengan aroma dan cita rasa Kopi Vietnam ini.... hmmm....

Ternyata..... produk kemasan Kopi Vietnam ini berjenis kopi arabika, berujud roasted bean (sudah digongseng) dan uniknya...... biji kopi sudah tidak murni lagi, sudah dicampur dengan sejenis susu, krimer, gula dan sejenisnya.

Rupanya 'rasa sanggup juga berbohong', namun fisik kopinya tidak sanggup berbohong....
Untuk mengangkat aroma dan citarasanya, kopi produk ini alasannya yakni tidak punya banyak keunggulan falvour maupun rasanya alias pas-pasan, biji kopi Vietnam ini sudah
dipermak sedemikian rupa agar menarik, enak, harum.... tentunya hal ini berlaku untuk orang awam peminum kopi.

Bagi 'Coffee Lovers' hal ini semacam terjadi manipulasi halus dan taktik bisnis agar rasanya sanggup diterima oleh konsumen kopi pada umumnya.

Berbeda sekali dengan kopi pembanding yang coba saya sandingkan dengan bedah Kopi Vietnam ini, yaitu Kopi Arabika Gayo..... tanpa dicampur-campur, kopi murni berasal dari Dataran Tinggi Gayo, Aceh Tengah memiliki kandungan yang luar biasa kompleks dan sangat diminati oleh pecinta dan konsumen kopi dunia alasannya yakni kopinya saja sudah mengandung aroma dan citarasa : Chocolate, caramel, nutty, fresh medium acidity, light earthy, raisin, complex, leather, herbal, berry, vibrant, dan fruty.

Karena sudah bukan kopi 'original', bedah rasa Kopi Vietnam kali ini sangat terbatas mendapat informasi cita rasa Kopi Vietnam sesungguhnya. Beberapa catatan mengenai uji coba cupping test kopi Vietnam ini antara lain :
1. Over roasted
2. Light Acidity
3. Light body
4. No uniformty

Demikian hasil bedah Kopi Vietnam dibandingkan dengan Kopi (Aceh) Gayo, mudah-mudahan di waktu depan sanggup mendapat sampel kopi original Vietnam dan beberapa kopi asal negara lain.

Comments

Popular posts from this blog

Penyakit Embun Jelaga Pada Flora Kopi (Root Down)

Penyakit Embun Jelaga Daun Kopi - Penyakit Embun Jelaga Pada Tanaman Kopi ialah salah satu penyakit paling umum yang ditemukan dalam budidaya kopi. Selain tumbuhan kopi, penyakit ini disebabkan oleh jamur Root-down juga sanggup menyerang beberapa tumbuhan perkebunan lain ibarat karet, kakao, dan cengkeh. Dalam tumbuhan kopi dan cengkeh, jelaga embun menyerang daun, sementara di tumbuhan karet kelembaban jelatang sering menginfeksi batang. Secara umum, jamur yang menyerang akar tumbuhan yang dikelilingi oleh banyak dompolan atau kutu hijau. Kotoran dari kutu ini mengandung banyak glukosa dan jadinya menjadi masakan untuk pertumbuhan jamur Root-down. Koloni jamur akar-bawah yang ditemukan di daun atas tumbuh untuk menutupi permukaan daun dan mengganggu fotosintesis pada tanaman. Penyakit embun jelaga hampir ibarat dengan penyakit karat , terjadi juga pada daun kopi, hanya saja penyebab dan penempatannya yang berbeda. Penyakit karat daun pada tumbuhan kopi berada di atas daun yang m

Varietas Unggul Kopi Arabika

Varietas Unggul Kopi Arabika - Kunci sukses tanam kopi yaitu penggunaan benih unggul bermutu. Untuk kopi arabika terdapat beberapa varietas yang dianjurkan. Popularitas kopi arabika sudah tidak di ragukan lagi. Bisa di katakan kopi jenis ini kopi yang paling banyak di konsumsi oleh pencipta kopi di seluruh dunia apalagi kopi arabika Indonesia. Kopi Arabika (Coffea arabica atau Arabian Coffee) yaitu salah satu dari 70+ spesies yang membentuk genus Coffea dalam urutan botani. Tetapi dari 70+ spesies yang ditawarkan dalam genus Coffea, hanya dua yang telah terbukti selama bertahun-tahun mempunyai nilai komersial dalam hal rasa yang sanggup dipasarkan: (1) Coffea arabica yang tumbuh tinggi yang menyumbang sekitar 70% dari produksi kopi dunia dan (2) Coffea canephora rendah (biasanya disebut Robusta) merupakan sebagian besar dari sisa produksi, meskipun Coffea liberica Afrika Barat dan Coffea excelsa berkontribusi sekitar 1-2% dari produksi kopi bruto dunia. Tetapi Coffea arabi

Kopi Brasil

Kopi Brasil - Sekitar sepertiga dari semua kopi dunia ditanam di Brasil, dan banyak kopi premium Brasil diberi label Santos sehabis dikirim. Brasil yakni pengekspor terbesar di dunia, memasok sekitar 60% dari kopi dunia ini sebagian lantaran ukuran negara yang luas. Meskipun Brasil yakni eksportir yang produktif, peningkatan rata-rata untuk produksi kopi hanya sekitar 1.100 meter. Ini memenuhi syarat sebagian besar sebagai Kopi Tumbuh Tinggi (900-1.200 meter), tetapi beberapa tumbuhan niscaya jatuh di bawah ambang batas itu. Banyak adonan espresso berkualitas tinggi dibentuk dari Bourbon Santos atau Brazil Cerrado lantaran kemampuan kopi Brasil untuk mengambil daging panggang gelap tanpa menjadi terlalu pahit. Hal ini sebagian disebabkan oleh aroma biji kopi Brasil yang ringan dan seimbang. Kisaran Ketinggian: 400 - 1.600 meter di atas permukaan laut Bahasa yang Dipakai: Portugis, Inggris, Spanyol Panen: Mei - September Produksi Kopi Tahunan: 40 - 60 juta kantong Variet