Skip to main content

Apa Itu Frappé?

Apa itu Frappé? Apakah ini milkshake? Apakah sama dengan frappuccino? Apakah beliau punya kopi? Seperti biasa, dunia kopi sulit dinavigasi. Dan dengan minuman yang serba guna dan varian menyerupai frappé, sanggup jadi sulit untuk menguraikan apa bahu-membahu minuman itu.

Sebagian orang mengetahui frappe mcdonalds dan frappe powder. Namun ketika anda tahu sejarah frappe niscaya anda membayangkan frappe yang sebenarnya. Frappe merupakan minuman berbalut kopi instan, es, gula, dan air.

Kami di sini di filosofi ada di sini untuk menjawab semua pertanyaan Anda perihal frappe yang sulit dipahami dan Barista cafe wajib tahu frappe.

Asal
Berasal dari kala ke-19, minuman ini mempunyai beberapa variasi terluas yang sanggup Anda temukan sejauh cara pembuatannya. Namun, minuman orisinil dibentuk secara tidak sengaja di Pameran Perdagangan Internasional pada tahun 1957.

Penghargaan diberikan kepada Dimitris Vakondios, seorang karyawan Nestlé yang terinspirasi oleh minuman cokelat gres yang dijual kepada anak-anak. Minuman tersebut memakai pengocok es untuk membuat minuman semi beku.

Vakondios menerapkan teknik ini memakai kopi instan, memakai air dingin, instan, dan shaker untuk membuat apa yang kini menjadi frappe Yunani. Setelah inovasi Vakondios, frappe menjadi sangat terkenal di seluruh Yunani dan menjadi minuman kopi nasional negara tersebut pada tahun 1979.

Akhirnya, turis menemukan minuman dan variasi yang muncul di seluruh dunia.


Cara membuat frappe
Tidak ada cara yang niscaya untuk menyiapkan frappé dan sebagian besar resep memperlihatkan pengukuran di potongan relasional daripada jumlah tertentu. Karena itu, kami akan memberi Anda panduan dasar untuk memulai petualangan frappé Anda.

Tapi jangan ragu untuk menyesuaikan resep sesuai cita-cita Anda sebab kesederhanaan minuman ini cocok untuk eksperimen.

Inilah yang Anda perlukan untuk membuat frappe tradisional:
  • Gula pasir
  • Kopi instan
  • air
  • Pengocok
  • Es
  • Gelas tinggi
  • Susu atau susu evaporasi (opsional)
Mulailah dengan meletakkan sekitar 2 sendok teh kopi instan, 2 sendok teh gula pasir, dan sekitar 1/4 gelas air. Kocok ini selama sekitar 10 detik hingga Anda mendapat busa coklat muda di atasnya.

Tuangkan adonan ini di atas es dan tambahkan susu kalau diinginkan. Tambahkan lebih banyak air hingga minuman mencapai konsistensi yang Anda sukai. Dan nikmati!

Variasi
1. Gula
Versi tradisional frappe disajikan dalam satu dari tiga tata krama, dengan tingkat kemanisan yang berbeda-beda: glykós (manis), métrios (sedang), atau skétos (polos). Masing-masing mengandung 2 sendok teh kopi instan, tetapi masing-masing mengandung 4, 2, dan 0 sendok teh gula.

2. Susu
Terkadang susu atau susu evaporasi ditambahkan ke frappe dasar. Varian yang dihasilkan disebut frapógalo. Atau, komponen susu sanggup sepenuhnya menggantikan komponen air.

Kadang-kadang, susu cokelat bahkan dipakai untuk memperkenalkan rasa gres yang menarik ke dalam campuran.

3. Tradisional vs Modern
Kami menjelaskan cara membuat versi tradisional minuman ini lebih awal. Namun, banyak toko di luar Yunani lebih suka versi minuman yang lebih kuat, dibentuk dengan espresso daripada instan.

Dalam versi "modern", dua suntikan espresso dan gula putih ditambahkan ke shaker. Pengocok harus sekitar 2/3 penuh es. Ramuan ini kemudian diguncang dengan keras hingga busa khas terbentuk di atasnya, yang akan Anda lihat dikala dituangkan pribadi ke gelas Anda.

4. Mengganti Air
Selain susu, menyerupai yang telah kita bahas sebelumnya, beberapa variasi minuman ini melibatkan penggantian air dengan materi lembap yang berbeda. Di Bulgaria, lebih disukai memakai Coca-Cola sebagai gantinya, dan di Serbia Anda mungkin melihat orang-orang membuatnya dengan es krim.

Terkadang, ketika orang benar-benar mencari tendangan ekstra, mereka akan memakai minuman beralkohol, menyerupai Kahlua.

Frappe New England
Ya, ini minuman yang berbeda. Diucapkan "frap" bukannya "frap-pay" menyerupai minuman yang kita bahas sebelumnya, minuman ini lebih menyerupai dengan milkshake.

Di wilayah New England, milkshake tidak termasuk icecream. Sebagai gantinya, ketika masakan epilog krim elok ditambahkan, Anda telah membuat frappe. Minuman ini berasal dari Boston dan bahkan belum termasuk kopi.

Namun, minuman versi Rhode Island (disebut "kabinet") biasanya termasuk kopi.

Frappuccino
Frappuccino yaitu adonan dari frappe Boston dan cappuccino klasik, yang berarti frappuccino ini mempunyai kesamaan dengan frappes Yunani.

Minuman ini kini dimiliki dan dijual oleh Starbucks, tetapi pada awalnya dimiliki oleh The Coffee Connection. Resep modern melibatkan adonan espresso, es, susu, gula, sirup rasa, dan krim kocok.

Membungkus
Itu dia; frappé yaitu minuman serbaguna yang cocok untuk mengutak-atik dan bereksperimen. Jadi, kalau Anda mencari minuman trend panas yang tepat dan gampang yang sanggup Anda sesuaikan dengan selera pribadi Anda, frasa Yunani tradisional atau modern mungkin cocok untuk Anda.

Jika Anda bosan dengan resep pergi, Anda selalu sanggup mencampur semuanya dengan espresso, susu, atau bahkan Coca-Cola.

Kami filosofi ingin mendengarkan masukan harga dan pengalaman minum kopi dari anda, silahkan isi kolom komentar, jangan lupa share artikel ini supaya bermanfaat.

Comments

Popular posts from this blog

Varietas Unggul Kopi Arabika

Varietas Unggul Kopi Arabika - Kunci sukses tanam kopi yaitu penggunaan benih unggul bermutu. Untuk kopi arabika terdapat beberapa varietas yang dianjurkan. Popularitas kopi arabika sudah tidak di ragukan lagi. Bisa di katakan kopi jenis ini kopi yang paling banyak di konsumsi oleh pencipta kopi di seluruh dunia apalagi kopi arabika Indonesia. Kopi Arabika (Coffea arabica atau Arabian Coffee) yaitu salah satu dari 70+ spesies yang membentuk genus Coffea dalam urutan botani. Tetapi dari 70+ spesies yang ditawarkan dalam genus Coffea, hanya dua yang telah terbukti selama bertahun-tahun mempunyai nilai komersial dalam hal rasa yang sanggup dipasarkan: (1) Coffea arabica yang tumbuh tinggi yang menyumbang sekitar 70% dari produksi kopi dunia dan (2) Coffea canephora rendah (biasanya disebut Robusta) merupakan sebagian besar dari sisa produksi, meskipun Coffea liberica Afrika Barat dan Coffea excelsa berkontribusi sekitar 1-2% dari produksi kopi bruto dunia. Tetapi Coffea arabi

Kopi Brasil

Kopi Brasil - Sekitar sepertiga dari semua kopi dunia ditanam di Brasil, dan banyak kopi premium Brasil diberi label Santos sehabis dikirim. Brasil yakni pengekspor terbesar di dunia, memasok sekitar 60% dari kopi dunia ini sebagian lantaran ukuran negara yang luas. Meskipun Brasil yakni eksportir yang produktif, peningkatan rata-rata untuk produksi kopi hanya sekitar 1.100 meter. Ini memenuhi syarat sebagian besar sebagai Kopi Tumbuh Tinggi (900-1.200 meter), tetapi beberapa tumbuhan niscaya jatuh di bawah ambang batas itu. Banyak adonan espresso berkualitas tinggi dibentuk dari Bourbon Santos atau Brazil Cerrado lantaran kemampuan kopi Brasil untuk mengambil daging panggang gelap tanpa menjadi terlalu pahit. Hal ini sebagian disebabkan oleh aroma biji kopi Brasil yang ringan dan seimbang. Kisaran Ketinggian: 400 - 1.600 meter di atas permukaan laut Bahasa yang Dipakai: Portugis, Inggris, Spanyol Panen: Mei - September Produksi Kopi Tahunan: 40 - 60 juta kantong Variet

History Of Coffee

The history of coffee in the world The history of coffee can be traced back from around the 9th century, in the highlands of Ethiopia. From there it spread to Egypt and Yemen, and then in the fifteenth century extended to Persia, Egypt, Turkey and northern Africa. History Of Coffee Initially coffee is less accepted by some people. In 1511, due to the effects of stimulation, it was forbidden to be used by conservative and orthodox ministers in the Meccan religious assemblies. However, due to the popularity of this drink, the ban in 1524 was removed on the orders of Sultan Selim I of the Ottoman Empire. In Cairo, Egypt, a similar ban was passed in 1532, where coffee shops and coffee shops were closed. From the Muslim world, coffee spread to Europe, where it became popular in the 17th century. The Dutch were the first to import large quantities of coffee into Europe, and at one time smuggled the seeds in 1690, as raw crops or seeds were not allowed out of the Arab region. This