Kopi Himalaya - Produksi kopi di Nepal terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Dibudidayakan di kaki Pegunungan Himalaya, kopi Himalaya Java di Nepal ditanam pada ketinggian 3.000 sampai 6.000 kaki di atas permukaan maritim terutama di distrik Kavre, Palpa, Lapitpur dan Gulmi.
Menurut produsen di Nepal, sebagian besar kopi di Himalaya gres ditanam dan oleh alasannya yakni itu “ditanam secara organik” dan menyebut diri mereka organik, meskipun hanya sedikit perusahaan atau produsen yang benar-benar membawa sertifikasi organik pada label mereka. Praktek penanaman standar melibatkan penanaman kopi di antara pohon-pohon yang lebih tinggi, memperlihatkan keteduhan.
Proses Pengolahan Kopi Himalaya
Musim panen kopi di Nepal yakni pada bulan Desember dan Januari. Ini yakni ketika kopi ceri dipilih dengan tangan pada kematangan puncak. Metode pengolahan kopi yang lebih banyak didominasi di Nepal yakni pengolahan berair meskipun pengolahan kering juga dipakai dan sebelumnya yakni metode yang disukai.
Selama pemrosesan basah, kopi ceri dimasukkan melalui proses pembuatan pulp dalam waktu dua puluh empat jam panen. Operator bubur kertas biasanya koperasi atau pemroses kopi yang menjual biji kopi hijau (biji kopi yang tidak disiram) ke Asosiasi Penghasil Kopi Distrik (DCPA) atau koperasi.
Selama pemrosesan kering, ceri kopi dikeringkan secara alami di bawah sinar matahari selama sekitar tiga ahad dan kemudian dikumpulkan oleh koperasi petani atau Pemroses yang menggiling ceri kopi untuk mengekstraksi biji kopi hijau. Biji kopi hijau dibeli oleh Jawa Himalaya hanya dari DCPA dan koperasi.
Budaya Kopi Himalaya
Jawa Himalaya menumbuhkan varietas tumbuhan kopi Caturra (varietas Arabika) sekitar 2.300 kaki di atas permukaan maritim di kaki pegunungan Ganesh Himal sekitar tujuh puluh kilometer di utara ibukota Kathmandu.
Setiap ketinggian yang lebih tinggi akan berisiko es yang sanggup merusak tumbuhan kopi yang rapuh. Namun pada garis lintang ini, lembah bebas es di sabuk utara Nepal memperlihatkan kondisi pertumbuhan kopi yang optimal.
Kami ingin mendengarkan masukan filosofi harga dan pengalaman minum kopi dari anda, silahkan isi kolom komentar, jangan lupa share artikel ini biar bermanfaat.
Comments
Post a Comment